Konnichiwa, Bestie! Hihihi
Apa kabar kalian semua? Senangnya hari ini aku bisa
bersantai sehingga bisa berbagi review lain kepada kalian semua karena AKU
SEDANG BEBAS PR DAN TUGAS! *Hands Up*
Saat santai begini, apa yang biasa kalian lakukan?
Aku sih kalo nggak online, blogwalking, aku bakalan MANDI.
Ya, bagi aku mandi itu harus di waktu santai. Karena kalo
lagi sibuk sama tugas, pr dan lain-lain ya.... gak mandi. Canda.
Aku tuh orangnya sangat sok
sibuk. Berangkat sekolah nyubuh, pulang sekolah malem. Kalau ga keburu
mandi, ya mandi sakocepat. kalau
keburu keramas, ya keramas.
Tapi seringkali aku ngerasa bakalan terlalu kemaleman kalau
harus mandi sekalian keramas, secara aku punya rematik dini (kata orang lain
aku kayak nenek2 aja), jadi kalo kena dingin malem-malem, besoknya langsung
pegel-pegel. Karena itu, keramas aku tuh gak teratur menyebabkan kebersihan
kulit kepala dan rambut aku tidak terjaga. Hal itu bikin ketombe (yang dulu
sempat hilang) muncul lagi.
Jadi aku udah ganti hair care routine yang dulu itu, karena
nyatanya shamponya udah gak mempan sama kondisi kulit kepala aku sekarang.
Sekarang aku coba Mustika Ratu Shampo Merang (Selanjutnya
akan aku sebut MRSM biar singkat) ini
karena aku lihat klaimnya yang dapat menghilangkan ketombe juga. Bahan dasarnya
juga alami. Mengandung Merang, dan jeruk nipis yang keduanya itu sering aku
temukan setiap aku search google “Bahan alami untuk menghilangkan ketombe”,
serta Climbazole yang sama-sama ada di Ramuan Penyubur Rambutnya yang bikin
gatal-gatal di kulit kepala aku berkurang.
Aku membeli Shampo ini di
Borma Seharga -+ Rp19000
Bentuk botol Shampoo MRSM ini
sendiri sama persis sama ramuan penyubur rambut Mustika Ratu yang aku punya.
Yang berbeda Cuma sticker yang menempel di depan dan belakang kemasan.
Saat baru beli, seingatku
tutup botolnya diberi segel sehingga terjamin kehigienisan selama ditokonya.
Oh ya, dan Shampo ini Halal.
MRSM ini mengklaim “membantu
menghilangkan ketombe dan gatal-gatal karena ketombe.”
Untuk hasil yang maksimal,
produk ini menyarankan penggunaanya disertai MR minyak rambut cemceman sebelum
keramas dan MR ramuan penyubur rambut setelah keramas.
Aku sendiri biasanya mengoleskan
MR Minyak Zaitun ke kulit kepala karena Minyak zaitun dipercaya bisa mengurangi
kerontokan rambut dan agar kulit kepala tidak kering dalam penggunaan shampo
antiketombe. Aku juga menggunakan MR Ramuan penyubur rambut setelah keramas
yang sudah lama jadi hair tonic favoritku.
Tekstur shampo ini kental
dengan warna yang bening dengan rona kekuningan. Setelah diusapkan ke rambut
tidak menghasilkan busa sebanyak shampo pada biasanya.
Aromanya seperti produk
Mustika Ratu kebanyakan, mirip Jamu namun menyegarkan.
Aku biasanya mengusapkan
shampo langsung pada kulit kepala karena shampo ini cukup membuat rambut
menjadi kesat setelah rambut dikeringkan dan hal itu sangat tidak nyaman
bagiku. Untuk menyiasatinya, setelah shampoo-ing
aku menggunakan conditioner HANYA pada batang rambutku.
Untuk hasil pemakaian, aku
sudah menggunakan Shampo ini sekitar 2 minggu dan belum mendapatkan efek yang
diharapkan yaitu menghilangkan ketombe seperti sebagaimana yang diklaim oleh
produk karena MRSM ini juga tidak menjanjikan berapakah hari yang diperlukan
agar ketombe hilang.
Namun, kalau mengurangi
ketombe dan gatal-gatal aku rasa YA. Tapi kalau umpamanya aku lupa atau
melewatkan keramas setelah agak beberapa hari tidak keramas, ketombeku akan
kembali panen dan gatal-gatal setelah seharian berkerudung. Ya, memang sama
seperti shampo antiketombe lain yang pernah aku coba.
Baiklah mari kita simpulkan!
KELEBIHAN
+Mengurangi gatal-gatal pada
kulit kepala
+Mengurangi ketombe setelah
keramas
+Aromanya aku suka
KEKURANGAN
-Membuat rambut kesat
Semoga Review ini bermanfaat
Untuk Besties sekalian ya!
Love, Yeye.
