Showing posts with label Softlens. Show all posts
Showing posts with label Softlens. Show all posts

Monday, July 11, 2016

Review Zuhra Choco Softlens

Konnichiwa !!

Sudah lama tidak bersua,aku tidak ngeblog karena tidak ada PC. Hoream sangat sih posting lewat hp. Ndak leluasa.

Berhubung sekitar seminggu lalu adalah hari Raya Idul Fitri, Walaupun sepertinya telat tapi Aku ingin mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1437H, Mohon Maaf Lahir  Batin.

Gimana, gimana? Dapat berapa duit nih? Apakah kalian senang atau menyesali datangnya 'Lébaran' ? Iya, lebar-an.

Kali ini aku akan mengulas salah satu softlens lokal yang kubeli waktu sebelum lebaran. Yang ternyata setelah kucoba, aku sangat sukaa! Karena amat nyaman dimataku selama 7 jam hihihi. Penasaran? Ayo scroll scroll scroll!



Nama Produk : Zuhra by Exoticon
Diameter : 14.50mm
Base curve : 8.6
Content : 55% water , 45% polyhema
Power : -0,5
Masa pemakaian : 6 bulan
Harga : sekitar IDR70.000


Softlens Zuhra ini sudah bersertifikat halal dan direkomendasikan oleh Majelis Ulama Indonesia.
Dikemas dengan boks karton berisi sepasang softlens terpisah didalam blister, serta leaflet petunjuk penggunaan lensa kontak.

Motif lensa luar dan dalam
Tanpa softlens

Dengan softlens

Menggunakan cahaya flashlight
Dapat dilihat bahwa warna coklat dari softlens Nge-blend dengan warna irisku. Lens ini terkesan natural namun membuat mata terlihat lebih besar. 
Sebetulnya aku menggunakan softlens sebagai pengganti kacamata, pada hari tertentu. Namun minus yang kuambil pada softlens hanya minus terkecilku. Sabtu kemarin aku ada acara pernikahan bibi, dari pagi sampai sore. Dalam pemakaian selama 7 jam, mataku tetap terasa nyaman lho! Give it two thumbs up.


((Bonus selfie~)))

So far I Love this lens for life! Hehehe
Rate : 8.8/10

+nyaman dipakai seharian
+murah!
+warna natural
+motif lens yang cantik
+cocok untuk memperbesar bola mata

-efek enlargementnya terlalu besar buatku

Of course i'm going to repurchase!

Salam,
Yeye.

Monday, December 14, 2015

Review X2 Baby Blues + Story About first time using Softlens

Konbanwa readers! Postingan ini bukanlah postingan pertama but sekarang pertama kalinya aku menulis review diblog ini! Tsaaaah aku perlu mengabadikan momen ini kedalam buku jurnalku /lah.

Talking about soft cosmetic lenses. Hey! Siapa yang gak tau softlens? Kuharap semuanya tau. Pertama kali aku tau softlens itu pas SD lho, ketika lihat kakak SMA (karena sdku sangat berdekatan dengan SMA dgn yayasan yg sama) matanya berwarna ungu, aku rasa itu keren sekali, dan temanku -yang adiknya temennya si kakak itu- bilang padaku bahwa kakak itu menggunakan contact lens. Dan setelah aku beranjak dewasa, ketika aku menduduki kelas 8 SMP disanalah aku mulai berkenalan langsung dengan softlens. Awalnya sih udah pengen beli dari kapan, tapi apa daya uangnya patarik-tarik sama kebutuhan lain.

Sebelum pertama kali mulai pakai softlens, rasanya aku sudah paham betul segala seluk beluk lensa lunak ini. Tak perlu bingung, dari jaman Kelas 7 SMP pun aku udah sering blogwalking baca baca beauty blog dan review-reviewnya. Setelah banyak baca2 tentang softlens dan baca-baca pengalaman orang lain pakai softlens, aku semakin tertarik buat ubah wajahku macam ulzzang gitu. Tapi setiap mau beli, selalu galau. Entah karena apa aja.

Sampai pertama kalinya beli softlens nah.....huwahahahaha karena uang jajan sekolah sempet kebanyakan nyisa jadi bisa buat kumpul-kumpul, akupun beli sepasanh softlens keluaran X2 lewat tokopedia. Sesampainya silunak , aku sudah gak sabar cepet2 liat mataku jadi warna lain. Awalnya aku kira tekstur softlens itu bakalan kayak mika sampul jilid buku itu lho! Haha , padahal enggak, jauh beda, testurnya tuh lunak banget dan gampang banget kebalik. Karena kelunakannya itu, aku sempet kesulitan nempelim lensnya ke kornea ku karena nempel mulu diujung jari.... Frustasi dan gemes juga bahkan sampai pengen disobekin juga tuh lensa. Eh jangan. Sayang kan, hasil ngumpulin duitnya.
Akhirnyapun perjuangan masukin lensa itu 'terusahakan' entah gimana caranya , softlensnya udah bisa nempel dikornea. Mungkin karena mataku semakin lembab akibat cirambay terus karena kecabak cabak. (Kesentuh-sentuh)
Pas masuk ke mata awalnya periiiiiihhhhh bgt, tapi mata terus ku kedip kedipin , dan akhirnya berasa normal. Oh iya, rata2 temenku pas pertama kali pakai softlens sih pada kebalik pasangnya:( dan mereka juga kadang gapeduli mana depan mana belakang... Tapi kan demi kenyamanan, softlens harus menempel pada sisi yang tepat, dan aku belajar dari pengalaman orang lain maka aku gak pasang sampai kebalik.
Tapi menurutku aku ngerasa nyaman aja gitu pertama kali pakai softlens, gak ngerasa ada yang aneh bahkan ngerasa ada yang ngeganjel pun nggak.

Tapi.. Datanglah kebingungan. Pas mau dilepas softlensnya kok syulid yaa:( softlensnya nempel erat di kornea sehingga dicubit kecilpun masih susah lepas....
Ternyata aku hatus meneteskan tetes mata biar softlens lembab dan bisa longgar dari kornea. Horray! Berhasil kelepas. Bahagia.

Semakin lama aku semakin mahir lepas pasang softlens. Bahagia (2).



--sekarang ku mulai deh review softlensku yang x2 baby Blues--

Nama produk: X2 Baby Blues by Exoticon
diameter : 15,00mm
Base Curve : 8.6
Content : 55% Water , 45% Polyhema
Masa pemakaian : 6 bulan
Harga : >IDR 50.000


Aku tertarik beli lens ini karena motifnya yang simple dan (mungkin) terlihat natural, namun unik karena memiliki pinggiran berwarna biru. Diameternya lumayan besar sehingga akan memberikan efek baby eyes dimataku. Dipikiranku sih, lucu..deh bikin penasaran kalau mata kita terlihat tajam namun ada efek2 birunya.

Packagingnyapun menarik, bernuansa jeans berwarna biru. Sehingga menarik perhatian pecinta jeans maupun warna biru.

Kenampakkan bagian depan dan belakang box kemasan

Softlens ini dikemas didalam blitser sehingga terjamin keamanan dan kebersihannya



Keterangan di setiap sisi kemasan
 Before using x2 baby blues
After using X2 Baby Blues (with&without flashlight)


Teksturnya lembut dan terasa nyaman dimataku, selama Ini aku pakai 4 jam masih nyaman , tapi perlu tetes mata agar mata lebih lembab dan terhindar dari iritasi.

Tapi tampaknya warna birunya masih kurang keluar, seandainya lebih nampak, pasti aku makin jatuh hati. Dan efek pembesaran bola matanyapun kurang terasa, karena teman2ku juga masih banyak yang gak ngeh kalau aku pakai softlens.

Tapi sejauh ini, aku suka, dan tidak ada efek yang merugikan buatku. Lagipula harganya juga murah untuk softlens bermerk dan top brand seperti x2.

Rating : (8.5 / 10)

Kelebihan:
+nyaman digunakan
+terlihat natural
+murahhhh!
+mudah dicari

Kekurangan :
-warna birunya kurang tampak
-motifnya terlalu sederhana
 Sejauh ini sih kekurangannya baru kurasakan begituu..

Semoga reviewku bisa kalian jadikan referensi untuk memilih softlens yang mau dibeli~

Tapi ingat, cocok itu relatif!

Terimakasih telah membaca💜membaca💜



▶Yeye◀